Better You

Berbagai Jenis Kuning

  by: RedaksiCosmopolitan       8/1/2013
  • Breastfeeding jaundice atau kuning karena kurang ASI termasuk dalam kuning fisiologis. Dalam kondisi ini, support dan pengetahuan soal ASI diperlukan agar bayi mendapatkan cukup ASI dan bisa mengatasi kelebihan bilirubin dalam tubuhnya.
    Ada lagi jenis kuning lain yaitu kuning patologis. Dalam kondisi ini, keadaan kuning berkembang sangat cepat yaitu 24 jam setelah kelahiran. Penyebabnya adalah terlalu banyak sel darah merah yang terlalu cepat pecah karena ketidakcocokan golongan darah ibu dan bayi, terkena infeksi, atau kelahiran dengan vakum. Jika terjadi perbedaan golongan darah dan juga rhesus yang berbeda, maka sel darah merah bayi dengan antibodi asing dari sel darah ibu akan bertabrakan. Inilah yang menyebabkan banyak sel darah rusak, bilirubinnya dilepaskan, dan bayi menjadi kuning dengan cepat.
    Selain itu ada pula breastmilk jaundice atau kuning karena ada zat dalam ASI yang abnormal. Jika pada breastfeeding jaundice, kuning akan terlihat pada usia awal kelahiran, lain dengan breastmilk jaundice yang terlihat setelah bayi berusia 8-10 hari kelahiran. Kasus yang sangat jarang terjadi ini biasanya dicari sebabnya by exclusion. Jadi jika semua penyebab kuning sudah diperiksa dan hasilnya negatif, atau melalui tes dihentikan pemberian ASI selama 12-24 jam sambil dipantau bilirubinnya, maka baru bisa disimpulkan kalau si bayi kuning karena ASI.
    AAP juga memberikan pedoman untuk kasus breastmilk jaundice tentang opsi pemberian susu formula. Menurut AAP, jika kadar bilirubin sangat dekat dengan garis batas dalam kurva, maka selain fototerapi, susu formula boleh diberikan. Namun tetap perhatikan cara pemberiannya agar bayi tidak bingung putting nantinya. Selama pemberian susu formula, kadar bilirubin harus terus diperiksa. Jika kadar bilirubin tidak turun atau tetap meningkat selama 24 jam, maka jelas penyebabnya bukan karena ASI dan ASI boleh diberikan kembali sambil mencari penyebab kuning lainnya.


    Nah Moms, sudah jelas bukan? Well informed dan tidak panik adalah kunci mengatasi kekhawatiran akibat kondisi bayi mungil yang baru lahir terindikasi kuning. Jangan sampai, karena ketakutan berlebihan, Anda jadi tidak tahu apa yang sebetulnya harus dilakukan, ya, Moms! (Sazkia Ghazi/ Image: Dok. Cosmo Pregnancy)







    tags: health, baby, mom