Girls, online dating merupakan ajang pencarian pasangan yang makin populer di kalangan masyarakat, terutama para Gen Z. Dengan banyaknya yang melakukan online dating, belakangan ini mulai muncul istilah ghosting. Tapi.. apa sih sebenarnya ghosting tersebut?
Apa itu ghosting?
Ghosting adalah perilaku seseorang yang ketika ia secara tiba-tiba menjauh atau menghilang dari kehidupan seseorang tanpa mengirim kabar melalui media sosial dan tanpa penjelasan apapun. Istilah viral ini mengacu pada seseorang yang menghindar dan menghilang begitu saja dan tak terlihat seperti layaknya hantu (ghost).
Biasanya, istilah ini digunakan dalam hubungan kencan jangka pendek, ketika seseorang sudah tidak tertarik untuk melanjutkan hubungan tersebut. Bagi orang yang melakukan ghosting, pilihan untuk melakukan hal tersebut adalah karena ghosting merupakan jalan keluar yang cepat dan mudah untuk menjauh dari suatu hubungan tanpa ketertarikan. Ugh!
Cara menghadapi ghosting
Agar tak mengalami hal ini di kemudian hari, berikut Cosmo bagikan 7 cara menghadapi situasi ghosting berikut:
1. Tanyakan penyebabnya secara langsung
Jika kamu memang masih merasakan ada ketertarikan untuk melanjutkan hubungannya dengan si dia, kamu dapat bertanya secara langsung dengan baik apa yang membuat dirinya melakukan ghosting kepadamu. Dan meski jawabannya memang menyakitkan (atau bahkan ia tidak menjawab sama sekali!) jangan berkecil hati, dear! Mungkin ia memang bukan orang yang terbaik untukmu. Bayangkan apabila di awal hubungan saja ia sudah menghilang dan tidak jujur padamu, siapa yang bisa menjamin ia tidak akan menyakiti kamu ke depannya?
2. Beritahu mengenai perasaan kamu
Terkadang, salah satu cara terbaik untuk menghadapinya adalah dengan memberi tahu apa yang kamu rasakan ketika ia melakukan ghosting denganmu. Tak masalah apabila kamu berkata jujur bahwa apa yang ia lakukan telah menyakiti perasaan kamu.
3. Jangan terlalu berharap
Setelah bertanya, jangan terlalu bersemangat dan berharap dengan jawabannya. Ia mungkin tidak memberikan respon yang baik untukmu. Sebab jika memang ia sudah tidak tertarik untuk melanjutkan hubungan ini, artinya sudah tidak ada hal yang perlu diharapkan dan kamu tidak perlu terus terperangkap di dalam ‘permainan’ yang dia buat. Ini waktunya untuk move on dan mencari orang lain yang mencintaimu dengan tulus.
4. Jangan menghubunginya lagi!
Ingat saran Cosmo satu ini: setelah mendapatkan penjelasan, kamu tidak perlu menghubunginya kembali! Karena dengan menghubunginya kembali, itu bisa membuat orang tersebut risih. Atau yang terburuk hal ini akan membuatnya besar kepala dan menganggap kamu masih menyukainya.
5. Jangan menyalahkan diri sendiri
Ketika kamu mendapatkan perlakuan ghosting dari seseorang, pasti kamu akan mulai bertanya apakah yang salah dalam dirimu. Kamu tidak perlu menyalahkan dirimu sendiri, girls! Sebab bisa saja orang yang melakukan ghosting memang tidak siap untuk menjalani sebuah hubungan, bukan karena ada yang salah di dalam dirimu. Tetap percaya diri dan yakin bahwa kamu akan menemukan pasangan yang tepat!
6. Jangan balas dendam
Meski sudah mengetahui bahwa perlakukan ghosting itu rasanya tidak menyenangkan, tapi jangan sampai kamu berbalik melakukan hal yang sama dengan orang lain. Jadikan hal ini sebagai pelajaran, agar kamu tidak perlu berharap terhadap seseorang atau suatu hubungan yang belum pasti.
7. Belajar untuk melepaskannya
Dari pengalaman yang kamu rasakan, belajar untuk melepaskan seseorang atau suatu hubungan adalah jalan terbaik. Karena pada akhirnya, yang bisa kamu harapkan hanyalah dirimu sendiri untuk terus menjalani hidup. Jangan pernah bergantung kepada orang lain atau bahkan suatu hubungan yang tidak jelas. Selalu tanamkan dalam diri bahwa kamu berharga dan pantas mendapatkan yang terbaik dalam hidupmu.
(Haninadhira Husaini / Image: Dok. Layout: S. Dewantara)
