Seminggu setelah kencan pertama berlalu, Anda bertanya-tanya di dalam hati kenapa dia tiba-tiba menghilang? Alih-alih mengajak kencan kembali, mengirim pesan atau menelepon pun tidak. Jika Anda pernah berada pada situasi ini, berarti ada yang salah dengan kencan pertama Anda, dear! Well... agar kejadian itu tidak terulang kembali, Cosmo menyarankan untuk tidak melakukan empat poin berikut:
Membicarakan Mantan
Sangat wajar kalau Anda hanya ingin sharing dengan teman kencan baru Anda tentang alasan mengapa akhirnya memutuskan untuk menyudahi hubungan dengan mantan kekasih. Tapi kalau porsinya terlalu banyak, nanti malah akan membuat si dia merasa tidak nyaman. Karena apa yang Anda lakukan akan membuat dia berpikir bahwa Anda masih belum bisa move on dari mantan kekasih.
Mengajak Bertemu Orangtua
Bagi sebagian besar pria, bertemu dengan orangtua pasangan merupakan langkah yang besar. It's a BIG deal! So, mereka harus memikirkan matang-matang sebelum akhirnya memutuskan untuk melakukan hal tersebut. That's why ia langsung mengambil langkah mundur pada. jika pada kencan pertama saja Anda sudah mengajaknya bertemu orangtua.
Mulai Mengatur
You should know, dear, bahwa tidak semua orang tergolong ke dalam kategori well organized. Jadi jangan buru-buru protes atau complain saat Anda merasa bahwa beberapa hal dari kebiasaanya sangat tidak masuk akal. Beri waktu untuk kalian lebih saling mengenal terlebih dahulu, baru pelan-pelan masuk ke dalam kehidupannya.
My Sexual History is..
Mungkin karena Anda berpikir bahwa pria cenderung senang memikirkan tentang seks, maka dengan polosnya Anda menceritakan hampir semua pengalaman seksual padanya. Mulai dari pengalaman pertama having sex dengan pria di bangku kuliah, sampai jumlah pria yang sudah pernah melakukan hubungan intim dengan Anda. Come on dear! Bukan itu yang ingin pria dengar dari Anda di kencan pertamanya. So please.. think twice. (Febrina/IR/Image:ThinkStock)
