Better You

Cara menghadapi Bos yang Menyebalkan

  by: Redaksi       5/4/2012
  •  

    Siapa sih yang tidak ingin memiliki pemimpin di kantor yang fun dan wise? Namun pada kenyataannya, tidak semua orang beruntung mendapatkan bos seperti itu. Banyak bos yang memiliki sifat otoriter dan seenaknya saja, membuat turn-over pegawai begitu cepat berganti seperti “tempat kos”. Namun sebelum terburu-buru memutuskan resign, ada baiknya lho bila Anda menerapkan tiga hal berikut.

    Ambil Sisi Positif



    Walau suasana kantor akan terasa seperti “neraka” akibat sifat si Bos yang menyebalkan, di sisi lain bisa melatih Anda untuk belajar agar bekerja dengan perfect dan cepat di bawah tekanan, lebih sabar, dan lebih tenang dalam menghadapi berbagai masalah. Kualitas ini akan sangat membantu Anda dalam berkarier seandainya Anda pindah ke tempat kerja lain.

    Jangan Terbawa Emosi


    Sebagai profesional di tempat kerja, tentu sudah menjadi kewajiban Anda untuk menghormati atasan. Namun selalu ingat ketika atasan Anda melewati batasan-batasan yang disepakati sejak awal bekerja, Anda bisa menyuarakan protes dengan sopan. Jelaskan dengan kepala dingin bahwa tindakan yang dilakukannya sudah melanggar ketentuan kontrak yang disetujui sejak awal.



    Tetap Menjadi Profesional

    Sangat tidak baik ketika Anda merasa kesal dengan tindakan sang bos dan mengumbarnya ke semua orang. Apa yang terjadi di dalam kantor, biarkan tetap berada di dalam kantor. Jika Anda memang ingin curhat, sebaiknya ceritakan kepada orang terdekat seperti keluarga atau sahabat yang tidak akan membocorkan rahasia perusahaan tersebut.

    (Calvin Hidayat/Sl/Gambar:Dok.Google)