“Sudah melakukan perawatan wajah, tapi mengapa jerawat masih sering muncul?” Pertanyaan tersebut mungkin pernah terlintas di benak Anda. Uhmm... mungkin beberapa hal berikut ini yang tanpa sadar bisa menjadi penyebab timbulnya jerawat, dear.
1. Tidak Menghapus Makeup Sebelum Tidur.
That is a big no-no! Foundations, blush-on, dan bedak yang didiamkan semalaman pastinya bisa menyumbat pori-pori dan menyebabkan jerawat.
2. Produk Olahan Susu.
Yup, terlalu banyak mengonsumsi produk berbahan susu (dairy product) bisa memicu jerawat. Hal ini terjadi karena susu diproduksi dari sapi perah yang sedang hamil dan hormonnya tinggi. Hormon ini meningkatkan produksi minyak di kelenjar kulit sehingga berpotensi menimbulkan jerawat. Jika Anda penggemar susu, coba ganti dengan susu yang rendah lemak.
3. Menyentuh Wajah dengan Tangan Kotor.
Jangan pernah menyentuh wajah sebelum cuci tangan. Hal ini karena kuman dan bakteri yang ada di tangan akan pindah ke wajah dan menimbulkan jerawat.
4. Sembarangan Menggunakan Produk Kecantikan.
Selalu baca aturan pakai sebelum menggunakan produk kecantikan. Misalnya, jika di kemasan masker anti jerawat yang baru Anda beli tertulis harus didiamkan 10 menit, jangan coba-coba untuk menggunakannya semalaman. Bukannya mendapat hasil maksimal, malah menyebabkan kulit kering, iritasi, dan menyumbat pori-pori.
5. Handphone yang Kotor.
Selalu bersihkan handphone kesayangan Anda dengan tisu basah anti bakteri setiap hari. Bayangkan jika kotoran dan debu yang menempel di handphone menempel juga di wajah anda. Kalau sudah begini, jerawat tentu saja akan “mampir”.
6. Rambut.
Kontak antara rambut dengan kulit wajah bisa mengakibatkan transfer bakteri dan keringat sehingga mengakibatkan jerawat. Hal ini semakin berisiko jika Anda punya rambut panjang dan berponi. Usahakan jepit dan kuncir rambut saat sedang berkeringat.
7. Sarung Bantal.
Bakteri akan terakumulasi dan menempel pada serat-serat kain sarung bantal, kemudian tercampur dengan keringat, bekas makeup, dan kotoran yang bisa menutup pori-pori kulit. Solusinya, ganti sarung bantal Anda sesering mungkin, cuci dengan detergen, dan bilas dengan air hangat untuk membunuh bakteri yang menempel. (Soca Massardi / VP / Image: various)
