Ingat! Wanita cerdas adalah wanita yang dewasa secara finansial. Apakah Anda salah satu diantaranya? Let's see!
#1 Tidak Pernah Mengabaikan Pengeluaran Sekecil Apapun
Yup, sedikit demi sedikit lama-lama jadi bukit. Perlu diingat bahwa wanita dewasa secara finansial tidak pernah mengabaikan biaya dan pengeluaran sekecil apapun. Mereka akan selalu berupaya untuk tidak melakukan hal-hal yang dapat membuat biaya kecil menjadi muncul seperti mematikan lampu ruangan yang kosong, tidak lupa mematikan air conditioner saat keluar rumah, dan masih banyak lagi! Coba bayangkan jika pengeluaran kecil ini diakumulasi, pasti nominalnya akan membuat tabungan Anda terkuras. Oh no!
#2 Pandai Memakai Kartu Kredit
I know, keberadaan kartu kredit memudahkan hidup Anda yang penuh dengan mobilitas. Tapi coba Anda baca tentang penelitian yang baru saja dilakukan oleh Yahoo Finance. Menurut penelitian tersebut, kebanyakan orang memiliki kecenderungan untuk menghabiskan uang lebih dari yang mereka peroleh. Kemudian diperparah lagi dengan tingkat suku bunga kartu kredit yang semakin tinggi. Kok terdengar menakutkan ya. Jalan keluarnya mudah kok dear, selain mulai berlatih untuk tidak menghabiskan uang lebih dari yang Anda hasilkan, cobalah untuk menggunakan uang tunai untuk keperluan kecil. Selain itu, kurangi juga menggunakan kartu kredit saat berbelanja.
[Baca Juga: 5 Saran Pengelolaan Keuangan dari Para Ahli]
#3 Berhenti Belanja Impulsif
Sebelum memutuskan untuk membeli sebuah err.. beberapa barang, tanyakan pada diri Anda pertanyaan ini: “Apakah saya perlu ini? Mengapa? Apakah saya membayar belanja ini dengan uang jatah mingguan saya?” Jika jawabannya tidak, maka segera taruh barang yang Anda ambil tadi ke rak semula. Atau Anda bisa memakai trik yang biasa Cosmo gunakan. Mau tahu? Saat naksir dengan suatu barang, Cosmo tidak langsung membeli barang yang diinginkan, melainkan tahan hingga beberapa hari setidaknya agar Anda bisa benar-benar berpikir jernih (dalam waktu yang cukup lama) apakah benar-benar membutuhkan dompet Kate Spade terbaru tersebut atau tidak. Trust me, it works!
#4 Menabung Untuk Membeli Rumah
Mungkin Anda berpikir bahwa poin ini tidak penting karena masih tinggal di rumah orang tua (ups!). Tapi... ingat bahwa menabung untuk membeli sebuah rumah memakan waktu lama. Semakin cepat memulai maka semakin cepat Anda akan bisa mendapatkan rumah impian nantinya. Ya memang sih harga rumah terbilang mahal dan menakutkan tapi kan sekarang sudah tersedia kredit pemilikan rumah yang cukup meringankan Anda. Jadi, tunggu apa lagi.
[Baca Juga: 5 Tanda Keuangan Anda Tak Terarah]
#5 Punya Dana Darurat
Anda tak pernah tahu betapa uang bisa cepat terkikis apalagi kalau ada keperluan mendadak (atau kalau tiba-tiba—knock on wood—Anda kena PHK!). Fungsi dana darurat ini bukan sekadar digunakan jika mengalami sakit atau kecelakaan. Tetapi juga jika Anda kehilangan pekerjaan, dana darurat dapat digunakan untuk biaya hidup selama beberapa bulan ke depan. So, to be safe, get yourself your own pension fund, dan beberapa investasi (baik itu saham atau reksadana) yang hanya membutuhkan biaya Rp50ribu atau Rp100ribu sebulan. Tentu saja uang ini bukan untuk dipakai saat Anda sedang suntuk oleh pekerjaan dan ingin liburan atau ada tas Coach yang sedang sale dan minta diadopsi.
#6 Ikut Asuransi Kesehatan
Tidak semua perusahaan akan memberikan Anda proteksi kesehatan yang memadai bahkan banyak perusahaan hanya bermodalkan BPJS dari pemerintah yang Anda dengar sendiri kan banyak mendapatkan keluhan. Mulai dari antrean yang panjang hingga proses yang cukup berbelit. Dan berhubung biaya rumah sakit mencekik, bahkan untuk penyakit tifus dan demam berdarah Anda bisa merogoh uang di atas Rp10juta. Wow, angka yang cukup fantastis! Well, iuran proteksi kesehatan tak semahal yang Anda bayangkan kok. Anda bisa memilih asuransi berdasarkan level proteksi yang diinginkan. Cosmo sempat riset di beberapa perusahaan asuransi, iuran paling murah yang mereka tawarkan sebesar Rp300ribu saja. See? Tidak mahal, kan?
[Baca Juga: 50:20:30 Rumus Ajaib Keuangan Anda]
#6 Membuat Perencanaan Keuangan
Menyimpan dan melunasi utang jauh lebih mudah ketika Anda memiliki rencana anggaran tiap bulan. Saat sedang free dan tak sibuk, Anda bisa mulai menuliskan semua penghasilan dan biaya yang perlu Anda keluarkan dalam satu bulan. Sisihkan uang untuk sewa, tagihan, makanan, hiburan, membayar utang dan tabungan. Jika Anda memiliki sejumlah uang untuk dibelanjakan, maka ubahlah rencana keuangan Anda dengan menyimpan uang itu dengan aman di rekening khusus.
#7 Investasi
Banyak orang yang mengganggap bahwa menabung dan investasi adalah hal yang sama. Tapi ternyata kedua hal ini sangatlah berbeda. Menabung lebih dapat diartikan sebagi kegiatan menyimpan uang. Anda bisa menabung kapanpun dan di manapun, bisa di celengan atau di bank. Bedanya, dengan investasi Anda menanamkan sejumlah uang (modal) dalam bentuk properti, emas, saham, bisnis, hingga barang antik. Dalam jangka panjang dengan dukungan inflasi maka nilai barang tersebut semakin tinggi dan Anda pun bisa mendapatkan keuntungan.
(Salli Sabarrang/SW/Image: Outnow.ch)
