Film pertamanya, Cahaya Dari Timur membawa aktor satu ini ke tantangan baru dalam kariernya. Penasaran? Ini dia cerita lengkapnya pada Cosmo....
Nyaman tidak dengan penampilan baru di film Cahaya dari Timur ini?
Awalnya sih saya merasa aneh. Tetapi lama kelamaan saya mulai merasa nyaman dengan penampilan baru. Saya senang karena film ini membuat saya punya image baru di layar kaca. Saya jadi punya tantangan memerankan bad boy. Biasanya kan saya mendapat peran sebagai pria baik-baik.
Ada protes dari pasangan?
Untungnya tidak. Dia hanya kaget waktu bertemu saya setelah syuting. Sudah gondrong, brewok, dan kumisan tidak teratur. Tapi komentarnya hanya suruh merapikannya sedikit. Hahaha...
Sekarang mulai merawat tubuh lagi?
Iya, saya mulai olahraga lagi. Salah satunya lari.
Kenapa akhirnya tertarik main film, bahkan sampai dua judul berturut-turut?
Sebenarnya saya memang suka akting. Kadang saya juga pentas teater, dan membaca puisi.
Di film ini Anda berperan sebagai pelatih sepak bola. Apakah ada memang senang dengan olahraga tersebut?
Sebenarnya tidak terlalu, saya hanya jadi penonton dan penikmat saja.
Apa sebenarnya yang membuat Anda tertarik berakting?
Saya suka menonton film dan selalu berpikir harus bisa main dalam film tersebut.
Selain akting, punya bakat lain?
Hmmm... Masih harus saya gali lagi.
Punya niat menjadi penyanyi?
Wah tidak. Saya suka menyanyi dan main gitar, tapi itu untuk kesenangan sendiri saja.
Kalau tidak menjadi aktor, Anda akan jadi apa?
Pilot. Dari kecil saya ingin jadi pilot.
Setelah film ini, akan ada proyek apa?
Saya ingin berlibur dulu ke Thailand. Refreshing biar karakter yang saya perankan tidak menumpuk di diri saya.
Apa hal paling memalukan yang pernah Anda lakukan?
Salah masuk mobil. Hahaha... Jadi waktu itu saya melihat mobil yang jenis dan warnanya sama dengan mobil saya. Langsung saya masuk dengan percaya diri. Eh ternyata yang ada di dalamnya bukan driver saya. Langsung deh saya keluar lagi.
Kalau hal paling fearless?
Saat kemarin syuting dan tinggal di Talahu tanpa uang dan ponsel. Saya ngojek dan berusaha menggunakan bahasa serta dialek setempat, sampai ada salah seorang warga yang merasa tersinggung dan hampir marah karena saya salah mengucapkan kalimat. Untungnya saya kemudian bertemu dengan orang yang saya kenal dan akhirnya menjelaskan duduk permasalahannya.
Hal teromantis apa sih yang pernah Anda lakukan untuk kekasih?
Saya jarang melakukan hal romantis. Biasanya Bella yang melakukan hal romantis. Contohnya waktu perayaan anniversary kelima kami baru-baru ini, dia menyiapkan romantic dinner yang semua ia tata sendiri.
Kencan ideal ala Chicco seperti apa?
Get lost bersama pasangan. Saya pernah berlibur ke Prancis dengan pasangan. Kami berdua tidak tahu bahasa Prancis dan tidak tahu daerah yang kami datangi. Tapi kami berdua sangat menikmati “petualangan” itu. Seru!
Penulis: Adhia Azka/FT
Stylist: Joan Aurelia
Wadrobe: Zara, The Goods Dept, dan Topman.
Makeup Artist: Thea (081908672672)
Lokasi: Yesterday Lounge