Better You

Rules to do Selfie

  by: Redaksi       7/2/2014
  • Be the fun fearless smart women who knows how to do selfie... in a fun way. Untuk itu, pastikan Anda tahu batasan-batasannya.


    Avoid Exposing Sexuality
    Ada satu tipe foto selfie yang rasanya paling mengganggu mata, ya, sexy selfie. Baik disengaja, ataupun tidak, jenis selfie yang memamerkan boobs, bokong seksi, dan too much skin, sudah pasti harus Anda hindari. Anda tentu tidak mau jadi subjek pembicaraan yang negatif, kan? Intinya, mengekspos bagian-bagian tubuh Anda yang berujung foto seksi di media sosial tidak pernah akan pernah membawa hasil yang baik. Kim Kardashian dan Rihanna juga posting foto seksi, kata Anda? Hello, it’s 2014 already! Tidak semua yang Anda lihat harus Anda tiru.


    Too Much is Never Good
    Sesekali “memamerkan” item fashion baru yang Anda punya, atau bahwa Anda sedang berada di sebuah cool party sih tidak mengapa. Tapi bila berlebihan? Cosmo pastikan followers Anda akan merasa muak - ya, termasuk sahabat, keluarga, maupun kolega yang menjadi teman Anda di social media. Selain itu, banyak meng-upload foto selfie tidak selalu berarti Anda orang yang sangat percaya diri, lho. Menurut psikolog Jill Weber, Ph.D, “Dari pengalaman saya, mereka yang terus menerus memposting foto selfie biasanya bermasalah dengan rendahnya self-esteem.Trust us, over-posting is not the answer of your problem.






    Stop Seeking for Approval
    “When people Like a photo, it’s a mini boost of confidence.” Tidak salah jika Anda sependapat dengan kalimat ini. Tapi jangan terlalu serius memikirkannya, karena hal ini bisa membuat self-esteem Anda jadi tergantung pada orang lain. Ketika orang menyukai postingan selfie Anda, Anda merasa lebih bersemangat. Di sisi lain, bila tidak ada yang mengklik Like ataupun komentar pada foto Anda, rasa percaya diri Anda pun merosot. Menurut Pamela Rutledge, “Ask yourself: Are my selfies for fun, or do I need the comments?” Jika Anda masuk pada kategori kedua, ia menyarankan Anda untuk mengubah perpektif, bisa dengan berhenti memposting foto selfie, atau menguranginya secara bertahap, making them more fun. (Filisya Tunggawan/SW/Image: Dok. Internet)